Sekilas mengenal A.A. Navis
Sekilas
mengenal A.A. Navis
A.A.Navis
atau lengkapnya Ali Akbar navis lahir di Bukittinggi, 17 November 1924,
meninggal dunia di Padang 22 Maret 2003 (79 tahun)
Dijuluki
sebagai “Tukang Cemooh Nomor Satu” karena gaya satirnya dalam menulis
“Robohnya
Surau kami” adalah cerpen terbaik majalah Kisah (1995) dan sudah diterjemahkan
ke dalam bahasa Inggris, Jerman, Jepang dan Prancis
“Karya-karya
Navis banyak bicara tentang hidup dan kehidupan: mati dan kematian: serdadu,
asmara dan penghianatan dengan perang sebagai latar belakang. Perang sebelum
kemerdekaan Belanda dan Jepang, melawan Belanda lagi setelah proklamasi
kemerdekaan, dan perang PRRI” Ismet Fanany mengenang A.A.Navis dalam Antologi
Lengkap Cerpen A.A.Navis
“Engkau
kira aku ini suka pujian, mabuk disembah saja? Engkau terlalu mementingkan
dirimu sendiri. Engkau di dunia ini berkaum, bersaudara semua, tapi Engkau tak
memedulikan mereka sedikitpun!” Robohnya Surau Kami
“Kenapa
Engkau biarkan dirimu melarat hingga anak cucumu teraniaya semua, sedangkan
harta bendamu kau biarkan orang lain mengambilnya untuk anak cucu mereka. Dan
Engkau lebih suka berkelahi antara kamu sendiri, saling menipu, saling memeras”
Robohnya Surau kami
Sumber
: www.narasi.tv
Komentar
Posting Komentar